Donasi via Saweria
Contoh Surat Pengunduran Diri Kerja yang Baik dan Sopan
Mengajukan pengunduran diri dari pekerjaan adalah sebuah langkah besar yang membutuhkan pertimbangan matang, terutama mengenai bagaimana cara mengkomunikasikannya dengan baik dan sopan.
Surat pengunduran diri tidak hanya merupakan dokumen formal yang menyatakan niat untuk berhenti, tetapi juga mencerminkan profesionalisme dan etika kerja Anda. Berikut adalah panduan untuk menulis surat pengunduran diri yang baik dan sopan serta contoh surat yang dapat Anda gunakan sebagai referensi.
Fungsi dan Pentingnya Surat Pengunduran Diri
Surat pengunduran diri berfungsi untuk memberitahukan secara resmi kepada atasan dan perusahaan bahwa Anda akan mengakhiri hubungan kerja. Surat ini juga membantu menjaga hubungan baik dengan perusahaan, yang mungkin penting untuk referensi profesional di masa depan. Surat yang ditulis dengan baik dapat meninggalkan kesan positif yang berdampak pada karier Anda di kemudian hari.
Hal-hal yang Harus Diperhatikan dalam Menulis Surat Pengunduran Diri
- Kesopanan dan Kehati-hatian: Gunakan bahasa yang sopan dan hindari menyatakan keluhan atau kritik.
- Singkat dan Jelas: Sampaikan niat untuk mengundurkan diri secara jelas tanpa bertele-tele.
- Menyertakan Tanggal Efektif: Jelaskan kapan pengunduran diri Anda akan efektif, sesuai dengan ketentuan periode pemberitahuan.
- Ucapan Terima Kasih: Sampaikan rasa terima kasih atas peluang dan pengalaman yang telah diberikan selama Anda bekerja.
- Penawaran untuk Transisi: Tawarkan bantuan Anda untuk memperlancar proses transisi, seperti menyerahkan pekerjaan atau melatih pengganti Anda.
Contoh Surat Pengunduran Diri
Jakarta, 12 April 2024
Kepada Yth,
Bapak/Ibu [Nama Atasan]
HRD Manager
[Nama Perusahaan]
[Alamat Perusahaan]
Dengan Hormat,
Melalui surat ini, saya, [Nama Lengkap], yang bekerja pada posisi [Jabatan] di [Nama Perusahaan], dengan berat hati ingin menyampaikan pengunduran diri saya terhitung mulai tanggal [Tanggal Pengunduran Diri], mengikuti periode pemberitahuan satu bulan sebagaimana tertera dalam kontrak kerja.
Keputusan ini saya ambil setelah pertimbangan mendalam dan bukan tanpa kesulitan. Saya telah memperoleh peluang baru yang saya percaya akan mendukung pertumbuhan karir saya ke arah yang saya cita-citakan. Selama bekerja di [Nama Perusahaan], saya telah belajar banyak hal dan mendapat pengalaman berharga yang pastinya akan sangat berguna dalam perjalanan karir saya ke depan.
Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kesempatan, bimbingan, serta dukungan yang telah diberikan oleh Bapak/Ibu dan seluruh tim [Nama Perusahaan] selama saya bekerja di sini. Saya dengan tulus memohon maaf apabila ada kesalahan atau kekurangan selama saya menjalankan tugas.
Saya berharap dapat menyelesaikan semua tanggung jawab saya dan memastikan transisi pekerjaan saya berjalan dengan lancar sebelum saya benar-benar meninggalkan perusahaan. Saya bersedia membantu dalam proses transisi dan pelatihan penerus saya jika diperlukan.
Sekali lagi, saya ingin menyampaikan rasa hormat dan terima kasih saya kepada Bapak/Ibu dan seluruh tim. Saya berharap [Nama Perusahaan] akan terus berkembang dan mencapai kesuksesan lebih besar di masa depan.
Atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Tanda Tangan (jika dikirim dalam bentuk cetak)]
[Nama Lengkap]
Kesimpulan
Menulis surat pengunduran diri yang baik dan sopan adalah langkah penting untuk memastikan Anda meninggalkan perusahaan dengan kesan yang baik. Ini tidak hanya mencerminkan profesionalisme Anda, tetapi juga membantu memelihara jaringan profesional yang mungkin berguna untuk karier Anda di masa yang akan datang.